Kelahiran antara tahun 1996-2015 yang sering disebut dengan Gen Z adalah generasi yang sedang memasuki fase produktif. Rata-rata gen Z sudah memiliki pekerjaan tetap dengan penghasilan yang baik. Tetapi jangan terlena dengan usia muda, disaat masih produktif seperti gen Z juga sudah harus menyiapkan diri untuk kebutuhan jangka panjangnya. Salah satunya dengan mendaftarkan diri ke perusahan asuransi untuk mendapatkan asuransi kesehatan ataupun asuransi jiwa murni.
Kata asuransi sudah tidak asing lagi bagi gen Z. Sudah banyak produk asuransi yang menyasar anak muda sebagai target dengan edukasi yang lebih mudah dipahami. Asuransi memiliki manfaat sebagai perlindungan untuk menghadapi kejadian yang tidak terduga, seperti sakit, kecelakaan, cacat akibat kecelakaan, kerusakan, kehilangan, hingga kematian.
Bagi gen Z tidak perlu beli semua jenis asuransi, kamu hanya perlu beberapa jenis asuransi untuk perlindungan dan memberikan rasa aman. Berikut ini beberapa jenis asuransi yang sangat cocok untuk gen Z:
- Asuransi Kesehatan
Mungkin sebagian gen Z sudah memiliki BPJS kesehatan, tapi apakah BPJS kesehatan cukup untuk menanggung semua pengobatan? Jawabannya tidak, Karena beberapa penyakit dan kondisi tertentu tidak ditanggung oleh BPJS. Contohnya seperti kasus ke IGD namun dalam kasus yang tidak darurat atau kecelakaan pribadi yang tidak ditanggung oleh BPJS Kesehatan. Dalam hal ini asuransi kesehatan dapat menanggulangi masalah tersebut. Jadi kamu tidak perlu khawatir jika tidak memiliki biaya untuk berobat.
Asuransi kesehatan akan menanggung biaya pengobatan seperti biaya konsultasi dokter, obat-obatan, biaya rawat jalan dan rawat inap, perawatan gigi, hingga tindakan seperti bedah.
- Asuransi Jiwa
Gen Z yang sudah menikah dan menjadi kepala rumah tangga, sebaiknya pilihan untuk memiliki asuransi jiwa masuk dalam prioritas kamu. Karena asuransi jiwa akan memberikan rasa aman dengan santunan berupa sejumlah uang, jika kepala rumah tangga/pencari nafkah utama meninggal dunia atau cacat total. Maka nasib perekonomian keluarga tetap terjamin dan bisa melanjutkan hidupnya kembali.
- Asurnasi Kecelakaan Diri
Resiko akan suatu hal yang dikerjakan tiap hari pasti selalu ada dan tidak dapat diprediksi, seperti kecelakaan. Asuransi kecelakaan diri akan memberikan perlindungan jika pemegang polis mengalami kecelakaan dan menyebabkan kecacatan sementara atau cacat tetap, yang kemudian membutuhkan perawatan lebih lanjut atau bahkan menyebabkan kematian.
- Asuransi Kendaraan
Jenis asuransi ini juga harus menjadi pertimbangan kamu, bagi yang memiliki kendaraan mobil atau motor. Produk asuransi kendaraan memiliki dua jenis asuransim yaitu All Risk dan Total Loss Only. Dimana untuk All Risk perusahaan asuransi akan menanggung biaya perbaikan dari kerusakan kecil hingga besar, seperti mulai dari goresan atau penyok hingga tabrakan dan pencurian mobil.
Sedangkan untuk Total Loss Only adalah perusahaan akan menanggung biaya perbaikan jika kerugian yang dialami nilainya dibawah 75%.
Gen Z bisa mencari informasi lebih mengenai asuransi diberbagai portal media, website dari beberapa perusahaan asuransi, dan juga bisa menghubungi agen asuransi. Rencakan proteksi jangka panjang mulai dari usia produktif.